LSM se Sulsel Usut Dana TPP ASN di Takalar, Ini Masalahnya

TAKALAR,REWAKO.ID – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) se Sulsel, membentuk Koalisi LSM mengusut dana Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Negeri Sipil (ASN) di Lingkup Pemkab Takalar 2018.

Dana TPP tersebut yang jumlahnya mencapai Rp36 Milyar hingga kini belum terealisasi. Padahal, anggaran yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pokok 2019 sudah di ketuk palu.

“Kami membentuk koalisi LSM untuk mengusut dana TPP ASN di Takalar karena hingga kini belum teralisasi,” kata inisiator koalisi LSM,

Muhammad Nasir Azis, dalam rilisnya yang dikirim ke REWAKO.ID, pada Selasa (2/7/2019).

Koalisi LSM Pemerhati TPP Takalar yang dibentuk yakni, Lembaga Investigasi Penyelamat Aset Negara(LIPAN ) Sulsel ,Muhammad Nasir Azis,Lembaga Anti Korupsi Sulsel,Muhammad Ansar.

Lembaga Perlindungan Hak-Hak Sipil (LPHS) Sulsel,Djaya Jumain dan Perhimpunan Pergerakan Mahasiswa (PPM) Sulsel Amin Rais dan Muhammad Akbar.

Muhammad Nasir Azis mengatakan, ASN di Takalar harus di perjuangkan sebagai hak yang telah dianggarkan oleh Pemda Takalar 2018 lalu,Pemda Takalar harus bertanggung jawab dan merealisasikan anggaran sesuai peruntukannya.

“Kita akan mengkaji masalah ini dengan akurasi data yang valid dengan sejumlah lembaga yang bergabung dalam Koalisi ini karena masalah ini menjadi keprihatinan sejumlah aktifis lembaga di sulsel,”ujarnya.

Dia mengatakan, pertengahan juli kita akan melakukan upaya perjuangan untuk ASN di Takalar.

“Semoga ribuan ASN di Takalar dapat menikmati dana sejumlah 1.250.000 / per ASN,” pungkasnya.

Editor : Bang Har