Penembakan di Kantor BRI Gowa, Oknum TNI AD Dilumpuhkan

Kamis, 25 September 2025 14:55

GOWA,REWAKO.ID  – Suasana di Kantor BRI Cabang Gowa, Jalan Andi Mallombassang, mendadak tegang pada Kamis, 25/9/2025), sekitar pukul 09.30 Wita.

Berdasarkan rilis yang dikirim di grup Polres Gowa, seorang oknum TNI AD bernama Praka SM (NRP 31170043450297), anggota Ajen Divisi 3 Kostrad, masuk ke dalam kantor membawa senjata laras panjang jenis SS1 dengan munisi tajam.

Menurut keterangan warga bernama Asrul, sekitar pukul 09.00 Wita pelaku datang sambil berteriak-teriak di lobby bank. Ia kemudian ditenangkan oleh Asrul, bahkan sempat meminta air minum kepada pegawai BRI.

Saat itu pelaku mengaku sedang pusing. Melihat kondisi tersebut, Asrul langsung menghubungi Peltu Bachtiar, Pjs. Danunit Inteldim 1409/Gowa, untuk melaporkan adanya orang bersenjata di dalam bank.

Sekitar pukul 09.10 Wita, tim Intel Kodim 1409/Gowa tiba di lokasi. Saat salah satu anggota, Serda Pahri, mencoba mendekati pelaku, tiba-tiba senjata diarahkan kepadanya. Dengan sigap, Serda Pahri mendorong laras senjata ke atas hingga meletus dan peluru mengenai tembok pos security BRI. Serda Pahri kemudian langsung melumpuhkan pelaku dengan memiting lehernya.

Pelaku lalu diborgol oleh Kahar, petugas security BRI, sementara senjata api berhasil diamankan. Setelah itu, Praka SM dibawa ke Kodim 1409/Gowa untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Barang bukti yang diamankan berupa:

  • 1 pucuk senjata SS2 V1
  • 86 butir munisi tajam
  • 1 magazen
  • 1 tas ransel loreng
  • 1 charger HP

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, tembok pos security BRI mengalami kerusakan akibat tembakan, dan ditemukan satu selongsong peluru kaliber 5,56.

Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku diduga terlilit utang pinjaman online (pinjol) sehingga nekat melakukan aksi tersebut. Saat ini, Praka SM sudah diserahkan ke Divisi 3 Kostrad untuk menjalani penyelidikan lebih lanjut.

Rekomendasi dari aparat meminta agar pengawasan terhadap senjata api diperketat, termasuk pengecekan rutin di gudang maupun pos penjagaan, serta meningkatkan deteksi dini untuk mencegah peristiwa serupa.(*)

Editor : Bang Har



TERPOPULER