Jokowi Ungkap Bendungan Karalloe Gowa Bisa Kurangi Banjir
GOWA, REWAKO.ID – Presiden Republik Indonesia, Jokowidodo mengatakan, keberadaan bendungan Karalloe Gowa bisa mengurangi terjadinya banjir di bagian selatan Provinsi Sulawesi Selatan.
Jokowi mengatakan, bahwa bendungan ini setidaknya mengurangi potensi banjir sebesar 49%, khususnya di Jeneponto.
“Ini bisa meningkatkan pendapatan, inkam dan kesejahteraan bagi para petani. Bendungan ini juga akan mengurangi banjir, terutama yang ada di Jeneponto, sebesar 49 persen,” kata orang nomor satu di Indonesia,saat meresmikan bendungan yang menghabiskan anggaran 1,27 Triliun.
Jokowi menceritakan bahwa pada tahun 2019 lalu, sejumlah daerah di bagian selatan Provinsi Sulawesi Selatan terjadi banjir bandang. Bahkan saat itu, di Gowa terjadi banjir bandang.
“Kita ingat, pada 2019 lalu di Jeneponto terjadi banjir besar. Nah ini dengan adanya bendungan Karalloe akan bisa dikurangi 49 persen banjir yang ada. Nah ini juga akan memberikan dampak yang baik,” kata dia.
Bukan hanya itu saja, dikatakan Jokowi ini juga akan bermanfaat untuk pembangkit listrik tenaga air, serta pemanfaatan sebagai air baku yang nantinya akan diperuntuhkan kepada masyarakat.
“Kahirnya dengan mengucap Bismillahirahmani rahim, saya resmikan bendungan Karalloe di Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan,” ucap Jokowi di akhir sambutan.
Untuk diketahui, setelah menyampaikan sambutan Presiden Jokowi kemudian berjalan menuju pintu air Bendungan Karalloe dan melakukan pemutaran roda pintu air. Setelah itu Jokowi didampingi sejumlah pejabat negara, Menteri PUPR, dan menteri Koordinator Perekonomian, melakukan penandatanganan Prasasti Peresmian. (*)
Editor : Bang Har
Penulis : Afrilian Cahaya Putri